Senin, 12 Desember 2011

Jenis – jenis Beton

Ada bermacam – macam jenis beton , antara lain:
a. Beton Ringan
beton yang dibuat dengan beban mati dan kemampuan penghantaran panas yang lebih kecil. Beton disebut beton ringan jikaberatnya kurang dari 1800  kg/m3. 
b. Beton Massa
beton yang dituang dalam volume besar, yaitu perbandingan antara volume dan luas permukaannya besar. Biasanya dianggap beton massa jika dimensinya lebih dari 60 cm.
c. Ferosemen
suatu bahan gabungan yang diperoleh dengan cara memberikan kepada mortar semen suatu tulangan yang berupa anyaman kawat baja sebagai pemberi kekuatan tarik dan daktilitas.
d. Beton Serat (Fibre Concrete)
bagian komposit yang terdiri dari dari beton biasa dan bahan lain yang berupa serat. Serat dalam beton ini berfungsi mencegah retak – retak sehingga menjadikan beton lebih daktail daripada beton biasa.
e. Beton Non Pasir (No-Fines Concrete)
bentuk sederhana dari jenis beton ringan yang diperoleh dengan cara menghilangkan bagian halus agregat pada pembuatan beton. Tidak adanya agregat halus dalam campuran menghasilkan suatu system beupakeseragaman rongga yang terdistribusidi dalam massa beton serta berkurangnya berat jenis beton.
f. Beton Siklop
beton normal/biasa yang menggunakan ukuran agregat yang relatif besar – besar. Ukuran agregat kasar dapat sampai sebesar 20 cm, namun proporsi agregat yang lebih besar ini sebaiknya tidak lebih dari 20 % agregat seluruhnya.
g. Beton Hampa
beton yang setelah diaduk, dituang, dan dipadatkan sebagaimana beton biasa, air sisa reaksi disedot dengan cara khusus yang disebut cara vacuum, sehingga air yang tertinggal hanya air yang dipakai untuk reaksi dangan semen sehingga beton yang diperoleh sangat kuat.
h. Beton Mortar
adukan yang terdiri dari pasir, bahan perekat, dan air. Mortar dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu: mortar lumpur, mortar kapur, dan mortar semen.

0 komentar:

Posting Komentar